Saturday, May 27, 2017

Cerita Sex Ngentot SPG Cantik Swalayan Yang Montok

Cerita Sex Ngentot SPG Swalayan Montok

LIGA108 - Perkenalkan nama ku Andy. Aku pernah bekerja di salah satu swalayan terkemuka di kota M selama lbh kurang 7 taon. Awal-nya penempatan aku hanya di bag receiving barang.
Dari sana kemudian beranjak ke posisi yg lbh lumayan…. nach,1/2 taon di receiving,aku dipindahkan ke lapangan,dlm arti di tmpatkan di store. Disinilah awal perjalanan cinta-ku dgn mahkluk yg namanya SPG.
Terus terang aku sangat menyukai posisi ini berhubung setiap harinya aku bisa menikmati setiap kecantikan SPG yg bertugas di swalayan ini. Singkat cerita,dari sekian byk-nya SPG yg bertugas,aku sangat tertarik dgn SPG product susu,namanya Sari. Sari berwajah bukan hanya cantik,tp body-nya jg yahud bngt…
Umurnya 19 taon. Dgn tinggi 165,bra 34B,ditambah dgn jenjang kakinya yg putih mulus bngt,maka komplit lah sudah Sari yg perfect bngt menurut versi-ku. Aku mencoba mendekatkan diri dgn-nya,setiap hari selalu aja rapat hingga kedekatan kami semakin nyata. Tp berhubung lokasinya di swalayan,aku jg hrs menjaga image agar issue-nya tdk sampai ke telinga atasanku.
Sering pd jam2 makan aku memberinya cemilan ato makanan tambahan yg rada2 enak dimakan,dan dari sikapku itulah,timbul rasa simpati sari terhadapku. Jumat sore itu,ku dekatin sari seraya berkata”say,pulang nanti ku antar ya….” Dan Sari pun mengganguk setuju.
Bayangkan,rasanya sudah ga sabaran menanti jam2 pulang kerja krn di otak-ku sdh tersusun beberapa rencana mantap,he..he…
Ga tau np belakangan ini selalu membayangkan mulusnya tubuh Sari,ga tahan pengen bngt menikmatinya…
Jam yg ditunggu pun akhirnya tiba,bergegas aku turun ke basement bwh mengambil mtr kesayanganku. Kutunggu Sari di pinggir jalan pas pintu keluar dari mall. Ga lama ku liat Sari keluar bareng tmn-nya 3 org,dan bgt meliatku,dia pamitan duluan ama tmn-nya di barengi canda tmn2nya yg usilin sari.
Kuberikan helm dan Sari segera melompat duduk di sadel belakang sambil berpegangan pinggangku. “Say,kita langsung pulang ato mo jalan2 duku sambil cari makan?” kataku kenceng. Itu sech hy pura2ku aja pdhal uda byk rencana di otkku ini,hehhee…
Ternyata jawaban Sari bertepatan dgn keinginanku,”kita jalan2 aja dulu baru ntar mlm-an makannya ya”. Aroma wangi di tubuhnya serasa menimbulkan nafsuku,sehingga makin kupacu mtr-ku semakin kencang.
Sari memeluk ketau pinggangku sehingga menempellah buah dadanya yg kenceng padat di belakang punggungku. Celanaku makin sesak kejepit pula,hehheeeee….
Sengaja aku membawanya jalan aga ke pinggiran kota,biar segala rencanku rampung. Setelah puas keliling,akhirnya sampailah kami di rumah makan yg bernuansa klasik dimana rumah makan tsbt mempunyai alun2 seperti pondok pribadi,jadi apa yg akan kulakuin nanti lbh privacy dan tertutup dr pandangan org krn pondoknya memang bersekat.
“kamu pesan apa say?” kataku mesra. “sari pesan pecel lele aja bang”. Aku pun segera memesan pd pelayannya… Apa aja yg mau ditambah kutambahkan aja sayuran laen biar banyakan,krn setelah makan nanti,aku jg mau makan lg,tp tentu makan menu yg ISTIMEWA nantinya,ha..ha…
Karena sudah laper bngt,kami makan dgn lahapnya sambil sekali kali kusuap nasi ke mulut sari. Awal-nya dia keliatan malu,tp akhirnya dia tertawa geli.
Selesai makan kami duduk ngobrol dan perlahan tp pasti arah bicaraku memancing ke arah sex sambil tanganku merangkulnya…
Perlahan kucium bibirnya,hmmm…lidahku menjelajah ke dalam dan melilit lidahnya. Sari membalas dgn panasnya,shg penisku makin mencuat rasanya… akhhh….sari mendesis nikmat. Semakin kuberanikan diri dgn memasukkan tanganku ke dlm bilik baju seragam-nya dan kuraba payudaranya yg padat sekal. Sari merintih nikmat merasakan belaianku pd payudaranya. Kusingkapkan BH-nya dan perlahan memelintir putingnya,ssshh…sari makin merintih. Aku semakin ga tahan,ku keluarkan
penisku yg sudah mengacung tegak dgn diameter 4 panjang kbh kurang 17cm. Sari terkejut sekali ketika melihat penisku yg mengacung tegak itu. “Ihh,gede bngt py abang,takut sari bang” :sari blm pernah iat yg bgt-an bang” kata sari. Gpp koq say,biasa aja lg,hehhe…aku menjawab sekenanya.
Kembali kuransang sari dgn ciumanku,perlahan ke telinga dan turun ke leher. Ku kecup pelan penuh perasaan dan sari semakin mendesah. “akhhh..bang” sstttttt,ouugghh….” Sari semakin ga tahan. Perlahan kuraba pahanya yg terbuka dan segera jariku mendarat di ujung selangkanganya.
CD-nya msh blm kuturunkan,cuma jariku hanya mengesek belahan vag-nya. Sari mendesis lirih membuat aku semakin bergairah.. Ada lendir basah mengalir merembes keluar… Sari semakin ga tahan sehingga tangannya menggengam penisku dan mengocok ngocok kanya.
Tiba2 kuhentikan serangan ku sehingga membuat sari terpana heran,nafsunya yg uda di ubun2 terhenti seketika.. “ada apa bang?” Aku menjawab”bntr ya say,jgn disini,bahaya tuch,hehe.e..” Sari baru tersadar kalo kami masih di pondok rumah makan.
“kita pulang aja ya bang,sari takut kemalaman dan jujur sari blm pernah melaukan yg seprt td.sari takut bang”. “ok dech,kita pulang aja ya say”kataku membisik di telinganya”. Dalam hati aku merasa tanggung nech,dan ku teruskan rencanaku. Kami merapikan pakaian kami masing2 dan berjalan keluar….
Setelah menghidupkan mtr-ku,kami melanjutkan perjalanan pulang,dan jam sudah menunjukkan pukul 21,20. Di tengah perjalanan,aku berpura2 sakit perut. “aduh say,sakit bngt perutku hbs makan td,aduh,ini sept-nya ga bisa lg bw mtr”,sari kebingungan melihat sikapku yg menahan sakit,pghal hy pura2 saja,hehhehehe…
”kita cari tmp istirahat bntr ya say,abang ga tahan lg sakit bngt perutnya”,sari berkata ” ya udalah bang,kita cari tmp istirahat dulu,ntar ga sakit g baru jalan. Aku bersorak girang dalam hati siasatku berhasil ternyata.
Ku pacu mtr-ku ke arah motel yg ga jauh lg lokasinya dan segera mengambil kamar. Kita istirahat bngt ya say,gpp,jgn kuatir,ntar ga sakit lg kita segera jalan ya say..”sari hanya menganguk pelan uatir dgn sakit ku.
Di dlm kamar aku segera merebahkan badan di tmp tdr sambil berpura2 merintih memegang perutku,dan sari semakin kuatir aja rasanya meliahat keadaanku. Kupanggil sari mendekat dan kuminta dia mengelus elus perutku supaya aga reda sakitnya,dan sari menurutinya…ena bngt pijitan sari,shingga mataku merem melek jadinya,hahhaa…
Tiba2 aku bangkit dan merangkul sari. Sari terkejut sekali dan langsung ku dekap tubuhnya sambil ku cium bibirnya…Sari gelagapan sambil membaas jg dan perlahan kembali kurangsang dan kucumbu abiz2an.
Kubuka kancing baju sari bagian atas dan kubelai dadanya segera. Ku cium perlahan putingnya dan skali x kusedot. sshhh….sari mendesah nikmat.
tanpa sadar kubuka seluruh pakaianya dan CD-nya sambil trs ku jilat lembut dadanya. Ku buka lebar kakinya mengangkang dan pelan2 ku elus lembut. Mq-nya uda basah bngt,licin lagi. aku berkata kepadanya abg suka bau Mq-nya sari…
perlahan tapi pasti aku pun mengeluarkan Penis ku yang lumayan besar, den menyodor ke arah mulut nya..
dia malu-malu tapi mau menghisap penisku, dengan nikamt yang tak terhingga aku pun mengatakan kepadanya kamu sangat luar biasa sari..aahhh….
sudah puas dengan kuluman bibir nya aku pun mengelus Mq nya yang begitu putih mulus dengan bulu yang jarang-jarang..dan perlahan aku masukan penis ku ke Mq nya..
dia berkata sakitttttt banggggggg…dengan penuh kasihan aku pun menggoyang pelan-pelan dulu.. sudah masuk separuh penisku baru dia tidak merasa sakit lagi.. dan dengan gairah yang sangat besar aku menggoyang pinggang ku ke memek nya yang begitu tebal dan mulus..
ahhh..ahh…ohh desah si sari pas aku menggoyang begitu cepat nya..pinggang ku.. 10 menit telah berlau aku pun mengeluarkan sperma yang begitu kental keatas pepek sari tepat nya dibulu atas pepek nya. - LIGA108

Cerita Panas Bokep Bersama Teman Kost

http://firtstest.files.wordpress.com/2010/02/cewek-cantik-imut-ngentot-telanjang-bugil.jpg?w=614

LIGA108 - Aku kost didekat jalan raya disebuah kota k, karena tempat kostku dekat rumah sakit jadi banyak perawat yang menjadi tetangga kostku.Tepat di sebelah kamarku ada 2 perawat satu bernama Siti usia 22 th berkulit putih bersih dan rambutnya lurus sebahu, mempunyai teman sekamar bernama Ani usia 21 th kulit kuning langsat.Siti berasal dari kota L sedangkan Ani dari kota S.
Kala itu aku masih menganggur nggak ada pekerjaan. Pagi2 Siti dan Ani baru datang dari rumah sakit,mereka jaga malam rupanya.Siti sehabis mandi langsung tidur , sedangkan Ani keluar mungkin sedang pergi belanja.
Aku yang nggak ada kerjaan iseng2 ingin menggoda Siti, aku datangi kamarnya dan kebetulan nggak di kunci. Ketika aku sudah masuk ke dalam kamarnya kulihat Siti sedang tertidur lelap dengan memakai selimut. Pura2 aku memanggilnya sambil menepuk bahunya untuk memastikan apakah Siti benar tertidur lelap sebab katanya Ani kalo Siti tidur susah sekali dibangunkan walaupun disiram dengan air Siti nggak bakalan bangun. Beberapa kali aku mencoba membangunkan ternyata benar Siti susah sekali untuk di bangunkan.
Pelan2 kutarik selimutnya, wow ternyata Siti kalo tidur hanya memakai bra dan cd apalagi bra dan cdnya model bikini yang hanya ditali dipinggirnya dan sekali tarik udah pasti copot. Siti tidur terlentang,pelan2 kutarik tali bra dan cdnya dengan sekali tarik bra dan cdnya terlepas. Aku memandangi tubuhnya Siti yang telanjang bulat itu begitu mulus dan tanpa ada cacatnya. Payudaranya yg bulat dengan puting berwarna pink serta vaginanya bersih tanpa ada bulunya. Penisku udah nggak tahan ingin mencoba, aku lepas pakainku. Begitu aku udah telanjang, kunaiki tubuhnya Siti secara perlahan dan mulai menindihnya. Kucoba mencium bibirnya yang tipis juga warna pink itu perlahan-lahan. kurasakan aroma nafasnya yang harum dan hangat, payudaranya mulai kuremas2 dan putingnya ku kulum serta penisku kugosok2an di bibir vaginanya.
Pelan2 mulai kumasukkan penisku ke dalam vaginanya Siti. Centi demi centi kumasukkan secara perlahan- lahan takut jika Siti terbangun. Namun baru setengah penisku yang masuk ternyata Siti terbangun. Aku kaget namun kukulum bibirnya dengan bibirku supaya nggak teriak dan kutekan dalam2 penisku di dalam vaginaya Siti namun bibirku di gigitnya. Kulepas kulumanku bibirku dari bibirnya dan Siti bertanya: ” Mas, memperkosa aku ya?”. Aku jadi bingung dibuatnya tapi aku tetap terus menggenjot vaginanya dengan penisku. ” Siti, maafin aku ya”, pintaku.
Akhirnya Siti mau melayaniku dan mengikuti kemauanku. Aku dan Siti terus bersetubuh hingga kami mencapai orgasme hampir bersamaan tapi Siti mencapai orgasme duluan. Di susul aku kemudian sebelum mencapai orgasme kutanya Siti:” Dikeluarin dimana?”. dan Siti bilang “di dalam juga nggak apa2 kok mas”. Ku semprotkan spermaku didalam vaginanya Siti sampai tuntas dan kupeluk erat tubuhnya sambil kucium bibirnya dan Siti membalas ciumanku. Ketika kukeluarin penisku dari dalam vaginanya ternyata belepotan campur darah, ” kamu masih virgin ya?” tanyaku. ” nggak kok orang aku sedang lagi haid kok, abis kamu main embat aja orang yang lagi tidur” kata Siti sambil tersenyum.”makanya mas jangan main embat aja” Siti tertawa sambil mengejekku. Siti mengambil handuk dan pergi ke kamar mandi sedangkan berpakaian dan balik kekamarku. _ LIGA108

Cerita Panas Angga Pemuas Nafsuku Yang Menggebu

Cerita Sex Angga Pemuas Nafsuku Yang Menggebu

LIGA108 - Tapi sepandai-pandainya aku menyembunyikan laki-laki simpananku, akhirnya suamiku mempergokiku sedang kencan dengan laki-laki simpananku disebuah hotel. Dan sejak sata itulah aku dilarang keluar rumah oleh suamiku. boleh keluar asalakan anakku ataupun suamiku yang mengantarnya. Dan sejak saat itulah birahiku selalu tak tertuntaskanhingga akhirnya aku merasa stress.
Angga anak kakak sulungku yang baru masuk kuliah dapat giliran mengawasi di pagi hari karena dia masuk siang. Siangnya giliran Leni anakku sendiri yang duduk di kelas dua SMA, untuk mengawasiku. Dan malamnya suamiku kena giliran. Tentu saja aktivitas sexku pun terganggu total. Hasratku sering tak terlampiaskan, akibatnya aku sering uring-uringan. Memang sih aku bisa masturbasi, tapi kurang nikmat. Dua minggu berlalu aku masih bisa menahan diri.
Sebulan berlalu aku sudah stres berat. Bahkan frekuensi masturbasiku terus bertambah, sampai pernah sehari 10 kali kulakukan. Tapi tetap saja tak pernah mencapai kepuasan yang total. Aku masih butuh kocokan penis keras laki-laki. Seperti pada pagi hari Senin, saat bangun pagi jam 8 rumah sudah sepi. Suamiku dan Leni sudah pergi, dan tinggal Angga yang ada di bawah. Aku masih belum bangkit dari tempat tidurku, masih malas-malasan untuk bangun. Tiba-tiba aku tersentak karena merasa darahku mengalir dengan cepat. Ini memang kebiasaanku saat bangun pagi, nafsu seks-ku muncul. Sebisanya kutahan-tahan, tapi selangkanganku sudah basah kuyup.
Aku pun segera melorotkan celana dalamku lalu BH didadaku sehingga susu montok besar mancung itu leluasa muntah keluar dan langsung aku menyusupkan dua jari tangan kananku ke lubang vaginaku. vaginaku yang merekah kemerahan ditumbuhi rambut kemaluan yang hitam sangat lebat mulai dari bawah pusar sampai pada vaginaku yang seret ini membentuk segitiga hitam agak keriting. Aku mendesis pelan saat kedua jari itu masuk, terus kukeluar-masukkan dengan pelan tapi pasti. Aku masih asyik bermasturbasi, tanpa menyadari ada sesosok tubuh yang sedang memperhatikan kelakuanku dari pintu kamar yang terbuka lebar. Dan saat mukaku menghadap ke pintu aku terkejut melihat Angga, anak kakak sulungku, sedang memperhatikanku bermasturbasi.
Tapi anehnya aku tidak kelihatan marah sama sekali, tangan kanan masih terus memainkan kemaluanku, dan aku malah mendesah keras sambil mengeluarkan lidahku. Dan Angga tampak tenang-tenang saja melihat kelakuanku. Aku jadi salah tingkah, tapi merasakan liang vagina yang makin basah saja, aku turun dari tempat tidur dan berjalan ke arah Angga. Tubuh bongsorku yang sintal berjalan dengan buah dada menari-nari ke kanan ke kiri mengikuti langkahku, dengan sesekali kebelai bulu kemaluan vaginaku menambah rangsangan pada Angga kemenakanku itu. Anak kakak sulungku itu masih tenang-tenang saja, padahal saat turun dari tempat tidur aku sudah melepas pakaian dan kini telanjang bulat. Aku yang sudah terbuai oleh nafsu seks tak mempedulikan statusku lagi sebagai tantenya.
Saat kami berhadapan tangan kanan langsung meraba selangkangan anak itu.Bercintalah dengan Tante, Angga! pintaku sambil mengelus-elus selangkangannya yang sudah tegang.Angga tersenyum,Tante tahu, sejak Angga tinggal disini 6 bulan lalu, Angga sudah sering membayangkan bagaimana nikmatnya kalo Angga bercinta dengan TanteAku terperangah mendengar omongannya.Dan sering kalo Tante tidur, Angga telanjangin bagian bawah Tante serta menjilatin kemaluan Tante.Aku tak percaya mendengar perkataan kopanakanku ini.Dan kini dengan senang hati Angga akan kerjai Tante sampai Tante puas!.
Angga langsung memegang daguku dan mencium bibirku dan melumatnya dengan penuh nafsu. Lidahnya menyelusuri rongga mulutku dengan ganas. Sementara kedua tangannya bergerilya ke mana-mana, tangan kiri meremas-remas payudaraku dengan lembut sementara tangan kanannya mengelus permukaan kemaluanku. Aku langsung pasrah diperlakukan sedemikian rupa, hanya sanggup mendesahdan menjerit kecil.
Puas berciuman, Angga melanjutkan sasarannya ke kedua payudaraku. Kedua puting susuku yang besar coklat kehitaman, dihisap anak itu dengan lembut. Kedua permukaan payudaraku dijilati sampaimengkilat, dan aku sedikit menjerit kecil saat putingku digigitnya pelan namun mesra. Aduh, tak henti-hentinya aku mendesah akibat perlakuan Angga. Ciuman Angga berlanjut ke perut, dan diapun berjongkok sementara aku tetap berdiri. Aku tahu apa yang akan Angga lakukan dan ini adalah bagian di mana aku sering orgasme. Yah, aku paling tak tahan kalau kemaluanku di oral seks.
Angga tersenyum sebentar ke arahku, sebelum mulutnya mencium permukaan lubang vaginaku yang rimbun tertutup bulu kemaluan yang sangat lebat. Lidahnya pun menari-nari di liang vagina, membuatku melonjak bagai tersetrum. Kedua tanganku terus memegangi kepalanya yang tenggelam di selangkanganku, saat lidahnya menjilati klitorisku dengan lembut. Dan benar saja, tak lama kemudian tubuhku mengejang dengan hebatnya dan desahanku semakin keras terdengar. Angga tak peduli, anak itu terus menjilati kemaluanku yang memuncratkan cairan-cairan kental saat aku berorgasme tadi.
Aku yang kelelahan langsung menuju tempat tidur dan tidur telentang. Angga tersenyum lagi. Dia kini melucuti pakaiannya sendiri dan siap untuk menyetubuhi Tantenya dengan penisnya yang telah tegang.Aaahhhh besar banget penismu, keras berotot panjang lagi, tante suka penis yang begini sahutku takjub keheranan dan gembira karena sebentar lagi vaginaku akan dikocok penis yang gede dan panjang, kira-kira ukurannya panjang 20 cm diameter 4 cm coba bayangin hebat kan. Angga bersiap memasukkan penisnya ke lubang vaginaku, dan aku menahannya,Tunggu sayang, biar Tante kulum penismu itu sebentar.Angga menurut, di sodorkannya penis yang besar dan keras itu ke arah mulutku yang langsung mengulumnya dengan penuh semangat. Penis itu kini kumasukkan seluruhnya ke dalam mulutku sementara dia membelai rambutku dengan rasa sayang. Batangnya yang keras kujilati hingga mengkilap.
Sekarang kau boleh kocok dan genjot vagina Tante, Adit.. kataku setelah puas mengulum penisnya.Diapun mengangguk, penisnya segera dibimbing menuju lubang vagina yang kemerahan merekah siap menerima tusukan penis besar nikmat itu. Vaginaku yang basah kuyup memudahkan penis Angga untuk masuk ke dalam dengan mulus.Ahh.. Adit! aku mendesah saat penis Angga amblas dalam kemaluanku.Angga lalu langsung menggenjot tubuhnya dengan cepat, lalu berubah lambat tapi pasti. Diperlakukan begitu kepalaku berputar-putar saking nikmatnya. Apalagi Angga seringkali membiarkan kepala penisnya menggesek-gesek permukaan kemaluanku sehingga aku kegelian.
Berbagai macam posisi diperagakan oleh Angga, mulai dari gaya anjing sampai tradisional membuatku orgasme berkali-kali. Tapi dia belum juga ejakulasi membuatku penasaran dan bangga. Ini baru anak yang perkasa. Dan baru saat aku berada di atas tubuhnya, Angga mulai kewalahan. Goyangan pinggulku langsung memacunya untuk mencapai puncak kenikmatan. Dan saat Angga memeluk dengan erat, saat itu pula air mani membasahi kemaluanku dengan derasnya, membuatku kembali orgasme untuk yang kesekian kalinya.
Selangkanganku kini sudah banjir tidak karuan bercampur aduk antara mani Angga dengan cairanku sendiri. Angga masih memelukku dan mencium bibirku dengan lembut. Dan kami terus bermain cinta sampai siang dan baru berhenti saat Leni pulang dari sekolah. Sejak saat itu aku tak lagi stress karena sudah mendapat pelampiasan dari keponakanku. Setiap saat aku selalu dapat memuaskan nafsuku yang begitu besar. Dan tidak seorang pun mengetahui kecuali kami berdua. - LIGA108


Wenger mengatakan bahwa Arsenal telah bangkit



LIGA108 - Pelatih Arsenal, Arsene Wenger mengatakan bahwa Arsenal telah bangkit pada bulan September adalah pemicu kebangkitan The Blues hingga akhirnya menjadi juara Premier League.
Pada bulan September lalu, posisi Antonio Conte sebagai pelatih Chelsea memang sempat digoyang. Hal ini buntut kekalahan telak tiga gol tanpa balas saat mereka tandang ke Emirates Stadium. Saat itu, tiga gol The Gunners dicetak oleh Alexis Sanchez, Theo Walcott dan Mesut Ozil. Nah usai kekalahan itu, Conte mengubah formasi dan sistem permainan mereka menjadi tiga pemain bertahan. Perubahan itu tepat di mana setelah kekalahan dari Arsenal itu, The Blues meraih 13 kemenangan beruntun sebelum akhirnya menjadi juara.
“Saya akan mengatakan bahwa kami berada dalam periode positif dan kami benar-benar tajam pada kemenangan di Emirates itu,” kenangnya.
“Chelsea belum menemukan taktik mereka, bentuk taktis mereka dan itu adalah kemenangan yang sangat meyakinkan. Setelah itu, Chelsea mendapat manfaat dari kenyataan bahwa mereka bisa bekerja dalam bentuk yang berbeda dan mereka tak bermain di Eropa,” sambungnya.
“Secara keseluruhan, mereka fokus sepenuhnya di Premier League dan pada akhirnya mereka juara. Kekalahan dari kami merupakan peringatan bagi mereka dan mereka memperbaiki kesalahan yang terjadi pada mereka dan mereka bisa fokus sepenuhnya di Premier League dan Piala FA,” tandasnya. - LIGA108

Wenger ingin menunjukan kekuatan Arsenal yang sebenernya



LIGA108 - Pelatih Arsenal, Arsene Wenger ingin menunjukan kekuatan Arsenal yang sebenernya. Arsenal musim ini sudah dua kali bertemu Chelsea di Premier League. Hasilnya, Arsenal menang sekali dan kalah sekali.

Arsenal sempat meraih kemenangan telak saat melawan Chelsea di Emirates. Saat itu, The Gunners menang tiga gol tanpa balas lewat aksi Alexis Sanchez, Theo walcott dan Mesut Ozil. Namun pada pertemuan kedua, The Gunners tak bisa berbuat banyak untuk menghentikan Chelsea yang saat itu dalam laju bagus untuk mendominasi puncak klasemen. Di Stamford Bridge, Mesut Ozil dkk kalah dengan skor 1-3, di mana pada pertandingan itu diwarnai aksi individu Eden Hazard untuk gol kedua The Blues.

“saya akan mengatakan bahwa itu adalah pertandingan yang cukup bagus di Stamford Bridge, di mana kami tak memanfaatkan peluang kami dan kami terkena serangan balik, terutama dari Eden Hazard,” terangnya.

“Gol kedua adalah contoh khas dari apa yang bisa dilakukan Hazard dalam serangan balik. Itulah yang harus kami hentikan,” sambungnya.

“Saya pikir gol ketiga sedikit kecelakaan, tapi secara keseluruhan saya pikir permainannya ketat sehingga kami memiliki pertemuan ketiga sekarang dengan mereka. Jadi kami memiliki kesempatan bagus untuk menunjukkan kekuatan kami,” tandasnya. - LIGA108

Friday, May 26, 2017

Bercinta Dengan Mama Temanku

dsadsad123 sd cxzcs

LIGA108 - Awal nya Untuk bertanya langsung padanya aku tidak berani Takut dia jadi tahu bahwa sebenarnya perbuatannya dengan ibuku telah diketahui olehku dan pertemananku dengannya jadi renggang Lagian terus terang, kalau diberi kesempatan, aku juga ingin banget bisa bisa menikmati memek ibu

Juga ngentot dengan ibunya Maman yang bodi dan keseksiannya nyaris sama dengan ibuku jadi aku harus membina keakraban dengan Maman Hanya untuk melangkah ke arah itu aku belum berani dan tidak punya pengalaman seperti Maman

Belakangan, sejak mengetahui antara ibu dan Maman ada hubungan khusus, aku sering memberi kesempatan agar mereka bisa menyalurkan hasratnya secara lebih leluasa Saat Maman main ke rumah, aku pura-pura punya acara dengan teman lain dan meninggalkan mereka

Padahal, aku malah ke rumah Maman dengan berpura-pura pada ibunya hendak menemui dia Hingga belakangan hubunganku dengan ibunya Maman makin akrab dan aku bebas melakukan apa saja di rumahnya seperti halnya Maman di rumahku

Seperti sore itu, di saat Maman main ke rumah, aku berpura-pura udah janjian dengan teman kampungku untuk menghadiri acara ulang tahun Padahal aku langsung ke rumah Maman “Tadi katanya ke rumah kamu Bud? Padahal udah dari tadi lho,” kata ibunya Maman saat aku masuk

Saat membukakan pintu, ibunya Maman rupanya habis mandi Tubuhnya kelihatan masih basah, terlihat dari baju kurung terusan yang dipakenya, tercetak teteknya yang menggunung Tetek ibu Maman lebih manteb dari punya ibu, karena keliatan lebih runcing Tapi jilbab yang dipakenya sudah tampak rapi, keliatan mau pergi “Hemm…” dengusku agak kesal juga

Seperti halnya ibuku, ibunya Maman juga berbodi tinggi besar Pantatnya besar membusung dengan pinggul yang mengundang Hanya, kulit Tante Wina (nama ibunya Maman) agak sedikit gelap Tetapi kesemua bagian tubuhnya benar-benar merangsang hingga membuatku terpana menatapinya Namun anehnya, kendati tatapanku terang-terangan tertuju pada dadanya yang agak tercetak dan bagian lain tubuhnya yang mengundang selera, ia seperti tak menghiraukannya

Setelah mempersilahkanku masuk dan menutup pintu, dengan santai ia membereskan koran dan majalah yang terserak di ruang tamu Posisinya yang agak membungkuk saat melakukan aktivitasnya itu menjadikan gairahku terpacu lebih kencang Betapa tidak, karena baju kurungnya yang lebih mirip kayak daster Cuma ga tipis-tipis banget membuat bongkahan pantat besarnya kini ikut-ikutan tercetak di bajunya dan keliatan ibu Maman belum sempat memakai CD “Fiuh… sayang mo pergi , sial” umpatku dalam hati

Kuyakin itu disengaja Karena ia seperti berlama-lama dalam posisi itu kendati koran dan majalah yang dibereskan hanya sedikit Ah ingin rasanya meremas pantat besar yang menggunung itu Kalau Maman, mungkin ia sudah nekad melakukan apa yang diinginkan Tetapi aku tidak memiliki keberanian hingga hanya jakunku yang turun naik menelan ludah

“Eh Bud, kamu ada acara nggak? Kalau nggak ada acara, tolong antar tante ya Tante harus menagih ke orang tapi tempatnya jauh dan sulit kendaraan,” ujarnya setelah semua koran dan majalah tertata rapi di tempatnya

“Eee ee bi bisa tante Nggak ada acara kok,” kataku agak tergagap

“Kalau begitu tante ganti baju dulu Oh ya kalau kamu haus ambil sendiri di kulkas, mungkin masih ada yang bisa diminum,” ujarnya sambil tersenyum Senyum yang sangat manis namun sangat sulit kuartikan

Satu buah teh botol dingin yang kuambil dari kulkas langsung kutenggak dari botolnya Rupanya, tontonan gratis yang sangat menggairahkanku tadi membuat tenggorokanku jadi kering hingga teh botol dingin itu langsung tandas

Belakangan baru kusadari, ternyata Tante Wina tidak menutup kembali pintu kamarnya Dengan bertelanjang bulat, karena baju kurungnya tadi telah dilepas, dengan santai ia memilih-milih baju yang hendak dikenakan Maka kembali suguhan mengundang itu tersaji di hadapanku

Bukan hanya pantatnya yang besar membusung Buah dada Tante Wina juga besar tapi keliatan kencang dan meruncing, mungkin 36C lah Putingnya yang berwarna coklat kehitaman, terlihat mencuat Ah ingin banget bisa membelai dan meremasnya atau menghisapnya seperti yang dilakukan Maman pada tetek ibuku

Sebenarnya aku ingin banget melihat bentuk memek Tante Wina secara jelas Namun karena posisinya membelakangiku, aku tak dapat melihatnya Tetapi benar seperti kata Maman, tubuh ibunya yang berambut sebahu itu masih belum kehilangan pesonanya sebagai wanita

Setelah menemukan baju yang dicari dan berniat dipakainya, Tante Wina berbalik dan memergokiku tengah menatapi tubuh telanjangnya Tetapi sepertinya ia tidak marah Bahkan dengan santai, ia kenakan celana dalam di hadapanku Hanya karena merasa tidak enak dan takut dianggap terlalu kurang ajar, aku segera meninggalkannya menuju ke ruang tamu untuk menunggunya

Ibunya Maman meski telah bergelar hajah dan setiap keluar rumah selalu membungkus rapat tubuhnya dengan busana muslimah, namun masih menjalankan usaha yang tercela Di samping bisnisnya sebagai pedagang perhiasan berlian, ia juga meminjamkan uang dengan bunga tinggi atau rentenir, bahkan temenku Maman sempat beberapa kali memergoki ibunya jalan bareng sama laki-laki di luar

Hanya kalau di rumah, pakaian yang dipakainya agak lebih santai dan lebih tipis, menurutku lebih seperti daster ibu-ibu tetangga cuman lebih panjang dan berlengan dan tidak sungkan-sungkan memamerkan tubuh indahnya seperti yang barusan dilakukan di hadapanku

Rumah orang yang ditagih Tante Wina ternyata memang cukup jauh dan kondisi jalannya juga jelek Untung orangnya ada dan memenuhi janjinya membayar hutang hingga Tante Wina terlihat sangat senang Saat pulang, karena sudah malam dan kondisi jalan sangat jelek, beberapa kali motorku nyaris terguling Karena takut terjatuh, Tante Wina membonceng dengan memeluk erat tubuhku

Dengan posisi membonceng yang terlalu mepet, sepasang gunung kembar Tante Wina terasa menekan punggungku Aku jadi membayangkan bentuknya yang kulihat saat ia telanjang di rumahnya Hal itu membuatku terangsang dan menjadikan konsentrasiku mengendarai sepeda motor agak terganggu Bahkan nyaris menabrak pengendara sepeda yang ada di hadapanku Untung Tante Wina segera mengingatkannya

“Bud karena kamu sudah mengantar tante, tante akan memberi hadiah istimewa Tapi kamu harus menjawab dulu pertanyaan tante dengan jujur,” kata Tante Wina saat perjalanan hampir sampai rumah

“Pertanyaan apa Tan?”

“Tadi waktu lihat tante telanjang di kamar, kamu terangsang kan?” katanya berbisik di telingaku sambil kian merapatkan tubuhnya

Aku tak menyangka ia akan bertanya seperti itu Aku jadi bingung buat menajawabnya Harusnya kujawab jujur bahwa aku sudah sangat terangsang Tetapi aku nggak berani takut salah Sampai akhirnya, kurasakan tangan Tente Wina meraba bagian depan celana dan meraba kontolku yang telah tegang mengacung “Ini buktinya punyamu tegang dan mengeras Pasti karena terangsang membayangkan tetek tante yang menempel di punggungmu kan?”

“I i iya tan,” kataku akhirnya menyerah

“Nah gitu dong ngaku Makanya cepet deh bawa motornya biar cepet sampai rumah Kalau Maman belum pulang, nanti kamu boleh lihat punya tante sepuasmu,” ujarnya lagi sambil terus mengelus kontolku

Penawaran ibunya Maman adalah sesuatu yang paling kudambakan selama ini Maka langsung saja kupacu kencang laju sepeda motor seperti yang diperintahkannya Mudah-mudahan saja Maman belum pulang hingga tidak membatalkan niat Tante Wina untuk memberi hadiah istimewa seperti yang dijanjikannya Mudah-mudahan ia masih terus asyik menikmati kehangatan tubuh ibuku seperti yang pernah kulihat

Sampai di rumah, setelah tahu Maman belum pulang, aku diminta memasukkan sepeda motor dan menutup pintu “Setelah itu tante tunggu di kamar,” ujarnya

Namun setelah semua perintahnya kulaksanakan, aku ragu untuk masuk ke kamar Tante Wina seperti yang diperintahkannya Tidak seperti Maman yang telah berpengalaman dengan wanita setidaknya dengan pembantu di rumahnya dan dengan ibuku, aku belum pernah melakukannya meskipun sering beronani dan membayangkan menyetubuhi ibuku maupun ibunya Maman Hingga aku hanya duduk mencenung di ruang tamu menunggu panggilan Tante Wina

Sampai akhirnya, mungkin karena aku tak kunjung masuk ke kamarnya, Tante Wina sendiri yang keluar kamar menemuiku Hanya yang membuatku kaget, ia keluar kamar bertelanjang bulat tanpa sehelai benang menutupi tubuhnya “Katanya suka melihat tante telanjang, kok nggak cepet masuk ke kamar tante?” katanya menghampiriku

Ia berdiri tepat di hadapan tempatku duduk seolah ingin mempertontonkan bagian paling pribadi miliknya agar terlihat jelas olehku Tak urung jantungku berdegup lebih kencang dan jakunku turun naik menelan ludah Betapa tidak, tubuh telanjang Tante Wina kini benar-benar terpampang di hadapanku

Diantara kedua pahanya yang membulat padat, di selangkangannya kulihat memeknya yang menggunduk Licin tanpa rambut karena habis dicukur Dan seperti memek ibuku, bibir luar kemaluannya yang berwarna coklat kehitaman tampak berkerut-kerut

Seperti kebanyakan wanita seusia dengannya, perut Tante Wina sedikit membuncit dan ada lipatan-lipatan di sana Namun buah dadanya yang menggantung dengan putingnya yang menonjol nampak lebih besar ketimbang milik ibuku Ibu temanku itu hanya tersenyum melihat ulahku yang seperti terpana menatapi bukit kemaluannya

Entah darimana datangnya keberanian itu, tiba-tiba tanganku terulur untuk meraba memek Tante Wina Hanya sebelum berhasil menyentuh, keraguan seperti menyergap hingga nyaris kuurungkan niatku “Ayo Bud pegang saja Kamu ingin merabanya kan? Sudah lama punya tante nggak ada yang menyentuh lho,” rayu Tante Wina melihat keraguanku

Hangat, itu yang pertama kali kurasakan saat telapak tanganku akhirnya mengusap memek wanita itu Permukaannya agak kasar, mungkin karena bulu-bulu rambutnya yang habis dicukur Sedangkan di bagian tengah, di bagian belahannya, daging kenyal yang berkerut-kerut itu terasa lebih hangat Aku mengelus dan mengusapnya perlahan Ah, tak kusangka akhirnya aku dapat menjamah kemaluan Tante Wina yang sudah lama kudambakan

Sambil tetap duduk, aku terus merabai memek ibu temanku itu Bahkan jariku mulai mencolek-colek celah diantara bibir vaginanya yang berkerut Lebih hangat dan terasa agak basah Sebenarnya aku ingin sekali melihat bentuk kelentitnya Namun karena Tante Wina berdiri dengan kaki agak merapat, jadi agak sulit untuk dapat melihat kelentitnya dengan leluasa Untungnya, Tante Wina langsung tanggap Tanpa kuminta, kaki kanannya diangkat dan ditempatkan di sandaran kursi tempat aku duduk

Dengan posisinya itu, memek ibunya Maman jadi lebih terpampang di hadapanku dalam jarak yang sangat dekat Kini bibir kemaluannya tampak terbuka lebar Di bagian dalam warnanya kemerah-merahan Dan kelentitnya yang ukurannya cukup besar juga terlihat mencuat “Pasti kamu ingin lihat itil tante kan? Ayo lihat sepuasmu Bud Atau jilati sekalian Tante ingin merasakan jilatan lidahmu,” ujar Tante Wina lagi

Ia mengatakan itu sambil memegang kepalaku dan menekannya agar mendekati ke selangkangannya Jadilah wajahku langsung menyentuh memeknya karena tarikan Tante Wina pada kepalaku memang cukup kuat Saat itulah, aroma yang sangat asing yang belum pernah kukenal sebelumnya membaui hidungku Bau yang timbul dari lubang memek ibunya Maman Bau yang aneh tapi membuatku makin terangsang

Aku jadi ingat segala yang dilakukan Maman pada memek ibuku Maka setelah menciumi dengan hidungku untuk menikmati baunya, bibir kemaluannya yang berkerut langsung kulahap dan kucerucupi Bahkan seperti menari, lidahku menjalari setiap inci lubang nikmat Tante Wina Sesekali lidahku menyodok masuk sedalam yang bisa dicapai dan di kesempatan yang lain, ujung lidahku menyapu itilnya Hasilnya, Tante Wina mulai merintih perlahan Tampaknya ia mulai merasakan kenikmatan dari tarian lidahku di lubang kemaluannya

“Ahhhh… sssshhhhh … aakkkhh enak banget Bud Terus sayang, aakkkhh ya ya enaaakhh sayang ahhhhh,” suara Tante Wina mulai merintih dan mendesis

Ia juga mulai merabai dan meremasi sendiri buah dadanya Aku jadi makin bersemangat karena yang kulakukan telah membuatnya terangsang Itil Tente Wina tidak hanya kujilat, tetapi kukecup dan kuhisap-hisap Sementara bongkahan pantat besarnya juga kuraih dan kuremasi dengan tanganku “Auuww … enak banget itil tante kamu hisap sayang! Aahh… sssshhhhh oookkkhhhh… enak banget Kamu pinter banget Bud,… aaakkkhhh … ssshh …aaarrrggghhh,” rintihanya makin menjadi

Cukup lama aku mengobok-obok memek Tante Wina dengan mulut dan lidahku Memeknya menjadi sangat basah karena dibalur ludahku bercampur dengan cairan vaginanya yang mulai keluar Akhirnya, mungkin karena kecapaian berdiri atau gairahnya semakin memuncak, ia memintaku untuk menghentikan jilatan dan kecupanku di liang sanggamanya “Kalau diterusin bisa bobol deh pertahanan tante,” ujarnya sambil memintaku untuk berganti posisi

Namun sebelumnya, ia memintaku untuk membuka semua yang masih kukenakan Bahkan seperti tak sabar, saat aku tengah melepas bajuku ia membantu melepas ikat pinggang dan memelorotkan celana jins yang kukenakan Termasuk celana dalamku juga dilolosinya ”Wow… kontol kamu gede banget Bud! Keras banget lagi,” seru Tante Wina saat melihat kontolku telah terbebas dari pembungkusnya

Diremas-remas dan dibelainya kontolku, membuatku tambah ngaceng saja dan saat lidahnya mau menyentuh kontolku aku minta Tante Wina mengenakan jilbabnya lagi, ku bilang rayuan yang sama punyanya Maman, “Tante keliatan cantik kalo masih pakai jilbab” rayuku,

sambil senyum-senyum geli ibu Maman memakai jilbabnya kembali dan saat Tante Wina sibuk memakai jilbabnya, aku gak sabar ngeliat tetek tante yang menganggur, seketika aku jilat-jilat sambil ku hisap pelan putting teteknya bergantian sehingga Tante Wina agak menggelinjang, “Oouukkhh…udah gak sabar ya, lidah kamu pinter juga… eemmmhhh……” desah Tante Wina

“Sekarang giliran lidah tante Bud” kata tante yang langsung jongkok dan mencaplok kepala kontolku dengan mulut dan lidahnya “Uuukkhhh…… aaaakhhhhh… ” desahku saat lidah basah tante menyentuh kontolku,hangat banget

Mulut tante keliatan kesulitan menggelomoh kontolku yang lumayan besar diameternya, tapi meliat mulut tante bekerja keras mengenyot kontolku apalagi dengan masih pakai jilbab membuat aku sangat terangsang karena baru kali ini akau merasakan lidah perempuan menari-nari di kontolku

“ Mulut tante gak muat sayang, panjang dan gedhe banget sih, emm emm… tapi tante suka banget…” Sambil menghisap, tante juga mengocok-ngocok kontolku hingga makin tambah panjang dan keras saja kontolku Dengan gemas, tante mengulum juga biji kontolku sambil tangannya tetap mengocok kontolku dengan kencang “Aaakkhhhh…… eennaakk…banget tante, mulut tante hhaaahh…ngaatthhh banget…oohh”

ceracauku merasakan kenyotan mulut Tante Wina yang luar biasa nikmat, kontolku seperti di sedut-sedut dan pintarnya mulut dan lidah Tante Wina hanya bermain di kepala kontolku yang notabene itu bagian paling peka di kontol laki-laki sambil tangannya mengocok, meremas dan memilin-milin batang kontolku dengan cepat dan teratur Aku makin gak tahan dengan perlakuan Tante Wina tersebut,

“Ennakkhh… sssaaayyyhhaaa… dah gak kuaaat…tttaaann…” teriakku sambil ku remas-remas kepala tante yang berjilbab “Eemmm… mmmm…… sssllluuurrrpp… slluurrppp… iiyyahh… keluarin di mulut tante aajahh Bud, tante pengen banget minumm ppeejuhh kkkaammuu… ” Jawab Tante Wina sambil makin kenceng ngocok dan ngenyotin kontol ku

Saat kurasakan kenikmatan sudah di ubun-ubun dan aku gak mampu nahan lagi, kutembakkan seluruh maniku ke dalam rongga mulutnya sampai ada 8 kali tembakan tapi yang pertama bercecer di wajah tante sampai jilbabnyapun kena tembakan maniku saking kencengnya, “Aaaaarrggghhhhhh……hhhhaaaaakkkhhhh……cccrrootttt…… issseepp… tttaanttheee… aakkkhhhhh… crrooott…crrottt…ccrroott……sserrrrr…… ookkhhhh… sssstttt…” teriakku sambil ngeremas jilbab tante dengan kuatnya

Dan Tante Wina mengulum kontolku dengan kuat saat kutembakkan maniku sambil meremas gemas kontolku, “eemmm… eemmmmmmhhh… sslluurrrppp… Enak banget pejuh kamu Bud… ahhhhhh” desah tante sambil menelan semua maniku, sempat kulihat maniku lumayan banyak di mulutnya

Sesaat aku merasa lemas banget, sambil mengatur nafas aku tiduran di kasur tante Ternyata memang luar biasa, bisa ngecrotin maniku di wajah perempuan berjilbab, sensasinya luar biasa “Kok belum turun-turun juga nih kontol?” kata tante melihat kontolku yang masih lumayan ngaceng walaupun udah ngecrot berulang-ulang

Dan memang kurasakan kontolku masih lumayan keras “Sekarang, tante pengen ngajak kamu ngerasain kemutan tante yang bawah, mau gak Bud” tanya tante manja, membuatku mulai bergairah dan gak sabar pengen bener-bener ngentotin Tante Wina

Dibelai dan di elus-elusnya kontolku sesaat Ia sepertinya mengagumi ukuran kontolku Lalu ia duduk di kursi tempat aku duduk sebelumnya dengan posisi mengangkang Kedua kakinya dibukanya lebar-lebar hingga memeknya yang membusung terpampang dengan belahan di bagian tengahnya membuka Kelentitnya yang mencuat nampak mengintip di sela-sela bibir luar kemaluannya yang berkerut-kerut

Tante Wina yang nampaknya jadi tak sabar langsung menarikku mendekat Dibimbing tangan wanita itu kontolku diarahkan ke lubang memeknya “Dorong dan masukkan Bud kontolmu Ih gemes deh, punya kamu besar banget,”

Tanpa menunggu perintahnya yang kedua kali, aku langsung menekan dan mendorong masuk kontolku ke lubang memeknya Tapi, “Aaauuww, jangan kencang-kencang Bud Bisa jebol nanti memek tante,” pekik Tante Wina

Aku jadi kaget dan berusaha menarik kembali kontolku namun dicegah olehnya “Jangan sayang, jangan ditarik Biarkan masuk tetapi pelan-pelan saja ya,” pintanya

Seperti yang dimintanya, batang kontolku yang baru masuk sepertiga bagian kembali kudorong masuk Namun dorongan yang kulakukan kali ini sangat perlahan Hasilnya, bukan cuma Tante Wina yang terlihat menikmati sodokan kontolku di memeknya Tetapi aku pun merasakan sensasi kenikmatan yang sangat luar biasa Kenikmatan yang belum pernah kurasakan sebelumnya Kenikmatan yang sulit kulukiskan

Terlebih ketika kontolku mulai kukeluarmasukkan ke dalam lubang nikmat itu Ah, luar biasa nikmat Jauh lebih enak menikmati kehangatan memek Tante Wina daripada mulut Tante tadi, kemutannya sangat terasa, peret banget Bagian dalam dinding memek Tante Wina seperti menjepit dan menghisap hingga menimbulkan kenikmatan tiada tara

“Ttteeerrrhhhussss…… Bud, uuukkhhhhh… uuuuukkkhhhh…… kontolmu enak banget Gede dan marem banget Aakkhhh iiii…yyyyhhhaaa Bud, terus sogok memek Tante ssshhayaaannggg Aaakkkhhhh, aaakkkhhhhhh… aaaakkkkhhhh… Ssshhhhhh……,” Tante Wina mengerang nikmat

Mendengar erangannya, aku jadi kian bersemangat mengentotinya Apalagi aku melakukannya sambil terus memandangi memeknya yang tengah diterobosi kontolku Ternyata, di bibir luar kemaluan Tante Wina ada sebentuk daging yang menggelambir

Saat batang penisku kudorong masuk, daging menggelambir itu ikut terdorong masuk Namun saat aku menariknya, bagian tersebut juga ikut keluar Melihat itu sodokan kontolku pada lubang nikmat wanita itu kian bersemangat

“Memek Tante nggak enak ya Bud? Kok dilihatin begitu?” Kata Tante Wina Rupanya ia memperhatikan ulahku

“Eee enak bangat Tante Sungguh Memek tante bisa meremas Saya sangat suka,” ujarku tanpa berterus terang perihal bagian daging yang menggelambir dan menarik perhatianku

“Bener Bud? Kalau kamu suka, kapanpun kamu boleh entotin terus tante Tante juga suka banget kontol kamu Aaaahhh… ssssskkkhhhhhh… aaaaakkkkhhhhhhh… eeennnaaaaakkkkkhhhhh bangat sayang Ooouuggghhhhhhh terus Bud, aaayyyooo sayang ssssshhhoooo…… gggghhhooookkkkhhh…… teruuuu ssshhhhh Aaaaakkkkhhhhhh… aaaahhhhhh …mmmmpphhhh……sssssshhhhhh… aaaakkkhhhhh,” erang nikmat Tante Wina sampai menggelinjang tak karuan

Sambil terus melakukan sodokan ke liang sanggamanya, perhatianku juga tertarik pada buah dada Tante Wina yang terlihat terguncang-guncang seiring dengan guncangan tubuhnya Maka langsung saja kuremas-remas teteknya yang berukuran besar dan kencang itu Sesekali kedua putingnya yang mencuat, berwarna coklat kehitaman kupilin-pilin dengan jari-jariku Alhasil Tante Wina kian kelojotan, desah nafasnya semakin berat dan erangannya semakin menjadi

Aku menjadi keteter ketika wanita itu mulai melancarkan serangan balik dan menunjukkan kelihaiannya sebagai wanita berusia matang Ia yang tadinya mengambil sikap pasif dan hanya menikmati setiap sogokan kontolku di memeknya, mulai menggoyangkan pinggulnya Goyangannya seakan mengikuti irama sodokan kontolku di memeknya

Maka yang kurasakan sungguh di luar perhitunganku Jepitan dinding vaginanya pada kemaluanku terasa semakin menghimpit dan putarannya membuat batang kontolku serasa digerus dan dihisap “Ooookkkhhhhh… ooohhhhhh… sshhh sshhh ahahh enak bangat tante Mmmhheee…mmeeekkkhh tante enak banget Sssshh… sssaaa saya ngggaaakkhh tahan tante Ooohhhhh… ooouuukkhhhhhhh,” ucapku menahan kemutan memek tante yang sangat nikmat

“Ttthhhaaaaa……hhhhaaaannnn Bud, tante jjjuuugggaaahh… hampir sampai Aakkkkhhhhh……nnniiiikkkkhhh… mmaaatt banget… kkkhhhooo…nnntthhooollll… kamu eeeennnaaakkkhhh banget Bud Aaaarrrgggggghhhhh sshhhhhh… aaahhhhh sssssshh… Mmmmppphhhhh…… ookkhhh……akkhh aakhhh…aakkhhh… ,” Erang Tante Wina sambil tangannya meremas kuat pinggulku

Seperti yang diinginkannya, aku berusaha keras menahan jebolnya pertahananku Namun saat goyangan pantat Tante Wina kian menjadi, berputar dan meliuk-liuk lalu disusul dengan melingkarnya kedua kaki wanita itu ke pinggangku dan menariknya, akhirnya ambrol juga semua yang kutahan Seperti air bah, air maniku kini memancar lebih deras dan lebih banyak dari ujung kontolku mengguyur bagian dalam memek ibu temanku itu diantara rasa nikmat yang sulit kulukiskan

“Ssssaaa… yyyyhhaaaa nggaaaakkhhh… tahan tanteeee, aaakkkkkhhhhhh… ooookkhhhh……… sssshhhhhh aaakkkhhh… aaaaakkkkhhhhhh aakkhhhhhhh……cccrrootttttt… crroott…cccrroottt… ccccrrootttt… sseerrrrr……hhhoooookkhhh……… ,” lolongku panjang sambil meremas kuat-kuat tetek Tante Wina

Kenikmatan yang kudapat semakin berlipat ketika beberapa detik berselang, memek Tante Wina berkedut-kedut menjepit, meremas dan seperti menghisap dengan keras kontolku Rupanya, ia juga telah sampai pada puncak gairahnya

“Ttttaaaannn… tttteeeee… jjjjuuu…gggaaa nyampaaaaiiii…… Bud Aaaaaaarrrrggghhhhhhh aaakkhhhh……ssshhhh… ohhh …oookkhhhhhh … aaaakkkhhhhh……, Enak… eenaakkkhhh… bangat Bud,… hhhaaahhh… Hhhaaaakkhhhh aaaakkhhhh… … aaaakkkkhhhhhhhh,” ia merintih keras dan diakhiri dengan erangan panjang sambil jilbab yang sudah awut-awutan di kapalanya dia remas kuat-kuat

Tante Wina menciumiku dan memeluk erat tubuhku dalam dekapan hangat tubuhnya yang bermandi keringat setelah puncak kenikmatan yang kami rasakan “Tante sangat puas BudSudah lama tante tidak merasakan yang seperti ini Kalau kamu suka, pintu rumah tante selalu terbuka kapan saja,” katanya sambil terus memeluk dan menciumiku sampai akhirnya ia mengajakku mandi bersama

Di kamar mandipun, aku nggak mau menyia-nyiakan kesempatan, melihat tubuh ibu temanku basah membuatku sangat bergairah Aku hajar Tante Wina dari belakang dengan tiba-tiba dan cepat, kontolku masuk lebih dalam, ku genjot ibu temanku ini dengan lebih ganas dan kuat sambil teteknya yang menggantung indah aku remas-remas dari belakang

Kebetulan di kamar mandi ada cermin di dinding untuk berhias jadi aku bisa melihat wajah ibu temanku ini megap-megap, kelojotan menerima sogokan kontolku yang besar “Aaaaauuwwwww…… Aaaaaarrggghhhh…

aaakkkhhh…aakkhh aakkhh…aakkhhh… Aarrrggghhhh… pppee… Llhannn Dddiiiddd… ” Jeritnya, tapi aku tetap saja menyogoknya dengan buas bahkan dengan ritme yang lebih cepat Dan Tante Wina hanya bisa menggelinjang-gelinjang dan tubuh ibu temanku ini berguncang-guncang dengan hebatnya

“Hhaahh…kenapa tante? Sakit tante?” godaku sambil tetap menyogokkan kontolku ke memeknya “Nnggghh…ggggaaakkkhhh… Hhhooookkhhhh… nikmat bangat Bud… kontolmu… manteb bangat… Aakhh…aakkhh…aakkhh…akkhhh… Mmmmpphh… sssshhhhhh…”

“Sssooo…dddooookkhhhh… ttteruuss… buddddd… ooouugghhhh… ”

“Tantteee… Ddaaahhh…nnngggaaaakkhhhhh… Tttaaahhhannn… Aaaaakkkhhhhhhh…… oooouugghhhh…… ssshhhhhh… ”

Jerit orgasme ibu temanku ini sambil meremas-remas teteknya, badanya bergetar hebat, melenguh dan menjepit kontolku dengan sangat kuat serta menyedut-nyedutnya membuat aku juga nggak kuat, akhirnya kutembakkan maniku ke liang memeknya dengan masih aku sogok-sogokkan kontolku dan saat tembakan terakhir-akhir aku masukkan semua kontolku ke dalam memeknya,

“Aaaaakkhhhhh…nnniikkkkhhh…mmmaattthhh… bbaannggaattt… ttaaantteee… Ookkkhhhh…… ccrrooott… crrott…ccrrottt…aaaahhhhhhhh………”

Tubuh kita sama-sama ambruk di lantai kamar mandi dan kontolku masih tetap kubenamkan di liang memek ibu temanku ini sambil terengah-engah merasakan guyuran air shower kamar mandi Luar biasa nikmatnya

Malam itu setelah makan bersama, aku dan Tante Wina mengulang beberapa kali permainan panas yang tidak sepantasnya dilakukan Berkali-kali air maniku muncrat membasahi lubang memeknya dan membuat lemas sendi-sendiku

Namun, berkali-kali pula Tante Wina mengerang dan merintih oleh sogokan kontol besarku. Baru saat menjelang pagi kami sama-sama terkapar kelelahan.

Ngentot Dengan Sepupu Nakal

Ngentot Dengan Sepupu Nakal

LIGA108 - Rika adalah anak dari kakaknya bini gue.sekarang masih sekolah di salah satu smp di jogja utara kelas3,dengan tubuh yang bongsor si rika sudah tampak seperti cewek yang berusia 18tahunan,padahal umur rika baru 16tahun.
di sekolahan nya rika terkenal dengan kenakalan nya yang sering bikin pusing kakak bini gue.suatu ketika gue di suruh ma kakak bini gue sebut aja martha untuk ngambilin raport kenaikan kelas di sekolahan si rika,berhubung waktu itu gue ada waktu luang gue bantuin ngambil raport nya si rika.gue langsung pergi ke sekolahan keponakan gue rika.
sesampai nya di sekolahan nya rika kaget”‘loh kok om yang ngambilin raport rika mama ke mana tanya rika ke gue,tadi om di suruh ama mama nya rika ngambilin raport rika mama nya rika gak bisa ngambilin katanya tadi ada janji ma teman nya.wah klau gitu asyiuk dunk klau yang ngambilin raport rika si omm,ntar klau di kasih tau ama wali kelas nya rika om jangan bilang ke mama ya.rika takut klau di marahin.ok tapi ada syarat nya klau rika suruh om gak buka mulut ke mama nya rika,apa om syarat nya??? .
pokok nya klau om gak ngomongin omongan wali kelas nya rika ke mama rika sanggupin syarat om kata rika sambil gue di suruh masuk ke ruang tempat pengambilan raport.sewaktu gue ngambil raport nya rika emang bener apa kata rika tadi,ternyata kelakuan keponakan gue yang satu ini emang nakal.
ama wali kelas nya si rika gue di kasih tau klau slama di dalem kelas si rika suka nya ngerumpi ma temen2,suka rame.tiap hari pasti rika bikin ribut ma temen2.busyyeet dech gue hanya bisa nanggapin semua omongan wali kelas rika dengan santai.
belum lagi urusan biaya spp rika yang 3 bln belom di bayar ma rika(di gelapin buat foya2 ama temen2 nya)dan yang bikin gue malu rika di naikin ke kelas3 itu pertolongan dari pihak sekolah dengan syarat rika dapat mengubah kebiasaan jelek nya dan mengubah perilaku rika yang selama ini gak baik.setelah gue ambil raport gue samperin rika di kantin sekolah nya,gmana om pasti tadi di bilangan semua tentang kelakuan rika di sekolahan kan ama wali kelas rika tadi.tau aja rika,kalau tadi rika suruh om gak bilang2 ke mama tentang pembicaraan om ama wali kelas nya rika sekarang gantian rika yang harus memenuhi syarat yang om berikan tadi ok.OK..OM,ngomong2 syarat nya apa nih rika penasaran nich.ntar rika juga tau sendiri kata gue sambil cubit paha rika
mau tau syarat nya,,syarat nya rika harus nemenin om jalan-jalan ke xurang mau kan,,,klau cuma itu aja sih rika mau2 aja,lagian rika pengen jalan-jalan.
langsung aja gue tancep gas menuju xurang yang begitu banyak kenangan indah antara gue ama beberapa abg.
di dalam perjalanan dai sekolahan si rika ampe xurang kadang gue cubitin paha nya yang mulus putih..iihhh om nakall ntar rika bilangin tante loh,kok gitu sih om aja gak akan bilangin omongan wali kelas rika tadi ke mama rika kok rika mo bilangin om ke tante,,,ooiiyaa rika lupa.seampe nya di xurang gue langsung pesankamar di hotel langganan gue.kata penjaga hotel nya ke gue,koban nya keberapa boss kok masih muda banget nih cewek cantik lagi..ahh bisa aja loe kata gue sambil kasih tips ke penjaga hotel yang sudah tau kebiasaan gue klau dateng ke hotel nya.
turun dari mobil gue langsung ke kamar hotel yang kebetulan hari itu banyak kamar yang kosong jadi tinggal pilih,lohh kok pesan kamar hotel segala buat apaan kata rika???kaya nya tadi rika mau memenuhi syarat yang om bilang ke rika gimana sih!!tapi kan gak harus pake acara pesan kamar hotel segala.udah dech pokok nya rika nurut aja ma om,kata gue sambil ajak rika masuk kamar hotel.sampe dalem kamar gue suruh rika lepasin seragam smp nya.rikaa gak mau lepasin seragam rika di depan om,rika kan malu..kata rika .gak papa lagi kan om yang nyuruh,om rika mau nanya ama om sebenar nya maksud om tuh apa kok ajak rika ke xurang trus ajak rika masuk kamar hotel tuh apa.rika takutt ntar rika di perkosa lagi ama om.
enggak rika om gak akan perkosa rika.tadi kan om bilang ke rika klau syarat yang harus rika penuhi adalah nemenin om jalan-jalan di xurang.sekarang syarat yang ke 2 rika harus nemenin om tidurr mau kan rika??GILLAAAA apa ..om tuh dah gila ya kok mau ngajakin rika tidur bareng om,rika gak mau!!rika jangan marah2 dulu dunk om kan lom selesai bicara nya,klau rika mau nemenin om tidur,om gak akan ngomongin apa yang telah di omongin ma wali kelas nya rika klau rika gak mau juga gpp kok.rika diam beberapa menit..omm rika tuh masih perawan jadi nya rika takutt klau harus kehilangan keperawanan rika.klau om minta selain keperawanan rika,rika bisa kasih ke om.akhir nya rika mau juga penuhin syarat nya meskipun gue gak bisa petik keperawanan rika,gpp dech yang penting hari ini gue bisa ngerasain tubuh rika yang putih mulus..
klau mau rika kayak gitu gak papa sekarang rika buka seragam sekolah nya om janji gak akan ambil keperawanan rika.janji ya om kata rika sambil membuka baju seragam smp nya,setelah rika buka baju seragam nya gue suruh rika buka rok biru smp nya juga sampe akhirnya rika telanjang bulat di depan gue sambil menutupi buah dada nya yang terlihat begitu menggoda,rika dah telanjang sekarang apa yang harus rika lakuin om.emmm sekarang rika bukain celana om dunk kata gue sambil meraih tangan rika gue arahin ke celana gue,tampak nya rika masih malu-malu sewaktu membuka celana gue di tandai dengan rika memejamkan mata nya ketika membuka celana gue.setelah celana gue di lepasin ma rika gue suruh rika pegang kont**l gue yang dah tegak berdiri.rika terkejut meliat kont**l gue ketika gue suruh buka mata nya yang rika pejamin,gue suruh rika kocokin kont**l gue dengan tangan nya,perlahan namun pasti rika mulai mengocok kont**l gue sambil gue remas-remas buah dada rika yang masih kencang.ooohhhh..oohhh..ooohhh enak banget rika terussss…desah gue ngerasain kocokan tangan rika,setelah 15 menit rika kocokin kont**l gue dengan tangan nya gue suruh rika emutt kont**l gue dengan mulut nya.
perlahan gue tempelin kont**l gue ke mulut rika yang masih tertutup.tampak nya rika masih malu untuk meng oral kont**l gue dengan mulut nya.gue remas buahdada rika kencang rika berteriak langsung gue masukin kont**l gue ke mulut rika yang menganga karena gue remas buah dada nyaaaggghhh,,,pelannn-pelann omm,hhhmmppp.desah rika saat kont**l gue masuk ke mulut nya yang mungil.perlahan gue gerakin pantat gue maju mundur menyetubuhi mulut rika…ooohhhh..oohhh..ooohhhh…. enak nya mulut kamu rikaaa,,,oohhhhh,,,di sedot-sedot kont**l gue sambil sesekali di jilatin lobang kencing

gue…ooohhh..oohhhh..sambil gue terus remas-remas buahdada nya nya bikin gue gemess,,,setelah hampir20 menit berlalu gue ngerasa klimaks gue dah mau nyampe gue gerakin kont**l gue lebih cepat hingga akhir nya crrroottt…crrroootttt,,,crrroo ottt,,sperma gue masuk terlelan rika,tampak rika gelagapan meliat gue klimaks sambil berusaha ngelepasin kont**l gue di mulut nya tapi berhubung gue pegangin kepalanya jadi sperma gue tetap aja terlelan ma rika..setelah semprotan yang terakhir gue cabut kont**l gue dari mulut rika..tampak sisa-sisa sperma gue keluar dari mulut rika menetes membasahi dagu nya turun ke buah dada nya,,omm jahat kok di keluarin di mulut rika sih kata rika kesal.abis nya sedotan rika bikin om gak tahan jadi lupa mau narik kont**l nya dari mulut rika.
sekarang kan rika dah penuhin syarat yang om berikan ke rika,ini ada uang 150rb buat jajan rika,makasih omm puas banget.

ok om.tapi om janji ya gak akan ngomong ke mama tentang pembicaraan om ma wali kelas rika.klau itu sih om jamin gak akan bilang ke mama nya rika,kata gue sambil beranjak dari ranjang ke kamar mandi.setelah gue mandi gue suruh rika mandi trus kita pulang,sesampai nya di rumahnya rika ternyata kakak bini gue lom pulang,langsung aja gue cabut pulang ke rumah,sebelum cabut gue bilang ke rika.klau kapan2 om ajak gituan lagi rika mau kan.rika cuma tersenyum,gue langsung pulang dengan sejuta kenikmatan yang telah di berikan keponakan gue rika. - LIGA108